Ini lah kisah cinta saya yang
penuh dengan air mata. Ada satu orang cewek yang sangat saya cintai dari
smp kelas 2 smp namanya Galuh Firdha Laura dia itu salah satu cewek tercantik
di smp saya. Rasa ini muncul berawal dari kami berdua saingan di pelajaran
IPS kami bergiliran mendapat nilai bagus
khususnya dalam ulangan pelajaran tersebut. Hingga akhirnya saya menberanikan
diri untuk minta nonya dia, pada saat itu si perasaan saya belum punya perasaan
apa-apa ke dia. Dengan seiring berjalan waktu saya sama semakin deket dengan
dia dan perasaan itupun mulai muncul.
Tapi saat itu saya belum tau apa-apa tentang perasaan ini, hingga
akhirnya ada teman yang ngasih tau kalao saya itu suka sama ega. Pada suatu
hari ada tugas TIK yang berhubungan dengan internet karena saya udah biasa
dengan internet semasa saya di Kebumen, jadi ya saya sering diandalkan untuk
mengerjakan tugas yang berhunbungan dengan internet dan pada saat itu pun si
ega pernah meminta bantuan ke saya ya saya pun menerimanya. Namun, saya merasa
tidak enak karena dia sering menbayarkan saya
untuk ngenet.
Semenjak itu pun saya mulai menjauh dari dia karena saya malu ke dia,
hingga pada suatu hari kami ada tugas untuk mengfotokopi karena saya masih
ingat dengan kebaikan dia ke saya. Hingga akhirnya ya saya pun menggratiskan
dia untuk tidak menbayar fotokopi itu tersebut selain itu karena rasa sayang
saya juga ke dia. Dulunya belum banyak yang tau kalau saya suka dengan ega tapi
ada satu anak yang curiga kalau saya itu suka sama ega nama dia adalah Nia. Dia
pun tanya ke saya “Ban, Kamu suka ya
dengan egaya?” tanya Nia yang penasaran, tapi ya saya tidak pernah jawabnya.
Ketika saya kelas 9 smp saya dan ega berpesah karena kami di bedakan
kelas saya kelas 9A sementara si Ega kelas 9C. Saya pun masih ingat ketika saya
ada ulangan IPS bagian Sejarah pada saat itu saya selesai ulangan tersebut saya
duduk di depan kelasnya Ega dan pada saat itu si Ega ada di depan kelasnya.
Ketika itupun saya ngobrol-ngobrol masalah ulangan yang baru saja saya lewati,
pada saat itu pulalah saya ngomong “mudahan aja saya dapat nilai 100” langsung
di balas oleh ega dan temannya “gak mungkin kali ban”. Tidak begitu lama bel
tanda masuk kelas pun berbunyi bersamaan dengan datangnya guru saya yang
menbawa nilai ulangan yang tadi. Saya pun kaget luar biasa karena ucapan saya
yang tadi menjadi kenyataan setelah saya
melihat nilai yang terpampang angka 100. Lalu saya tunjukin kepada ega dan
kawan-kawannya sikap mereka pun kaya bahagia banget melihat nilai saya itu 100.
Dengan berjalannya waktu sayapun menberanikana diri untuk nembak si Ega
tapi sayang banget saya ditolak dan sekaligus di ejek oleh dia. Tapi semua
ejek-ejekkan itu gak saya dengar kan bahkan ejekan itu saya jadikan motivasi
saya untuk berjuang keras supaya dia dapat diliat secara utuh oleh Ega. Saya
masih ingat janji saya ke dia kalao saya akan masuk ke sma bareng tapi apa? Itu
hanya janji omong aja karena saya harus masuk ke SMKN 1 Selong disuruh oleh
ortu saya dan juga ajakan saya yang bernama Miskan Yunanda. Tapi sayangnya si
Miskan justru bukannya masuk smk, justru dia masuk ke SMAN 1 Masbagik dengan
Ega hingga akhirnya menbuat saya kecewa dengan dia tidak saya sangka sahabat
saya itu mengingkari janji saya. Yang bikin saya kecewa lagi ke dia saya dengar
dari teman-teman saya yang dari SMAN 1 Masbagik katanya dia semakin dekat aja
dengan Ega padahal dia tau kalao saya itu sudah cinta mati ke Ega.
Semenjak itu pula lah saya dengan Miskan tidak pernah ngobrol bareng
lagi, tapi pada saat yang bersama pula lah saya dikasih no HP cewek oleh teman
rumah saya.namanya adalah INDRI Pertama-pertama saya itu dengan cewek itu
berkenalan melalui sms. Jarak beberapa bulan itu pun saya ke sekolahnya untuk
meliat dia karena saya penasaran dengan sosok dia ini dan tidak begitu lama
pula lah saya mutusin berpacaran dengan dia itu. Pertama-pertama si saya iseng
karena saya ingin lupain Ega tapi apa saya pun kepikat olehnya saya berhubungan
dengan saya selama 6 bulan lebih.Tapi dalam 6 bulan itu kami sering banget
ngalami putus nyambung tapi menurut saya dia itu slalu ada ketika saya
menbutuhkannya walau kami tidak pernah jalan berdua si. Bahkan dia aja mampu
ngarasain tanda bahwa saya akan mengalami kecelakaan yang saya dengar kalao air
matanya sempet keluar beberapa jam sebelum saya kecelakaan. Karena dia lah saya
mampu kembali lagi ke pramuka dan bahkan dia berikan saya hadiah spesial ketika
saya berulang tahun yaitu berupa dia dengan rela masuk ke pramuka.
Saya pun tidak menyangka kalao dia itu ikut pramuka, tapi karena
perkataan saya lah yang menbuat dia keluar dari pramuka karena pada saat itu
saya sedang sangat emosi ke dia apalagi setelah dia menbohongi saya kalao dia
selingkuh sering saya kasih tau ke dia kalao selingkuh lebih baik jujur ke
saya. Saya lebih baik sakit karena kejujuran dari pada bahagia dengan
kebohongan hingga akhirnya keluarlah ucapan “kamu itu tidak pantes ikut pramuka
jika kamu tidak bisa setia dan tidak bisa jujur kesaya, sekarang kamu keluar
gih dari pramuka sekarangn juga dan jangan pernah kembali lagi ke pramuka sebelum
kami dapat mengubah sifat mu itu”. Sekarang saya pun menyesal telah ngomong
seperti itu kedia yang pernah menemani saya selama dalam fase penyembuhan dari
kecelakaan itu.
Setelah saya putus denga INDRI saya mutusin untuk pacaran lagi dengan
anak jawa timur yang bernama CICI. Sebetulnya si kami kenalan hanya dalam waktu
1 bulan saja hingga akhirnya kami mutusin untuk pacaran, tapi sayang hubungan
kami hanya mampu bertahan selama 2 bulan saja karena jarak dan waktu kami
mutusin untuk berpisah. Setalah saya putus dengan CICI saya pun berkenallan
dengan 3 sosok srikandi masa kini yang menjadi inspirasi saya untuk slalu
tersenyum dan pantang menyerah melewati kehidupan ini nama srikandi itu adalah
Eli, Diana, dan Ritha.
Mereka itu sangatlah kuat melewati kehidupan ini dengan kekurangan
mereka, saya pun akan menjelaskan sifatnya mereka bertiga khususnya Eli dan
Diana. Diana dan Eli itu sangat lah tangguh orangnya walau mereka diserang
penyakit yang parah si Eli kena penyakit yang menbuat syaraf-syarafnya tergangu
khususnya ketika penyakit itu kambuh dia tidak dapat melihat dan tidak dapat
merasakan apapun di lingkungannya. Tapi dia slalu bersuha tersenyum dan
terlihat bahagia. Apalagi dengan Diana, dia itu terserang penyankit kangker
otak yang sudah masuk stadium 3 ketika saya berkenalan dengan dia dan bahkan
tiap malam saya selalu menemani dia khususnya menemani dia ketika dia mulai
merasakan sakit yang luar biasa karena rasa sayang saya ke dia lah saya pun
berani pacaran dengan dia. di masa-masa kami pacaran itu saya selalu mendengar
rintihan rasa sakit dia yang kadang-kadang buat saya menangis karena tidak
sanggup meliat dia kesakitan hingga akhirnya saya mutusin untuk menyuruh dia
untuk operasi walao dengan resiko dia akan khilangan ingatan dia kesaya.
Pertama-pertama dia tidak mau hingga akhirnya saya pun berjanji kalao
dia sembuh saya akan ke rumah dia di subang dan akan saya bawa ke Kota
kelahiran ibu saya yaitu Kebumen. Setelah itu dia pun menberanikan diri dan
bahkan dia pun sempat nelpon saya sebelum dia operasi itu. Ketika dia telpon
semua ade-ade asuhan saya di pramuka yang pada saat itu sedang kemah dengan
saya di sekolah mereka. Bahkan ketika mereka sedang renungan saya ceritakan
kisah kedua cewe ini sampai buat mereka menangis saya pun yang menceritakannya
ikut menangis karena tidak sanggup kalao saya ada di posisi 2 cewe ini. Setelah
renungan pun mereka langsung menberikan ucapan semangat sekaligus titip salam
untuk ke 2 cewe ini. Tapi setelah masa-masa itu hubungan saya dengan Diana
semakin menjauh dan bahkan kami putus di tengah jalan. Setalah itu pun saya
jadikan Diana sebagai Adik angkat saya.
Setalah itu saya pun berkenallan dengan srikandi lagi yang bernama
Ritha, dia itu anak dari seorang TKW yang berkerja di luar negeri sana
sementara ayahnya sudah pergi menginggalin dia dari kecil penyebabnya sayapun
tidak tau selain itu dia mengalami sebuah penyakit perut yang selalu kambuh
tiap malamnya. Karena menurut saya Ritha itu asik dan dia tinggal tidak jauh
dari rumah paman saya yang di Bandung. Hingga akhirnya saya mutusin pacaraan
dengan dia selama 7 bulan tapi karena perasaan saya ke Indri dan ke Ega muncul
lagi. Hingga akhirnya ya saya mutusin untuk putus dari dia.
Setelah itu sampai sekarang saya tidak pernah tuh punya hubungan khusus
lagi dengan perempuan mana pun dan photo saya dengan cewek di fb saya itu hanya
status palsu belaka, karena saya masih berharap untuk bersama dengan Ega atau
dengan Indri karena 2 perempuan ini yang sekarang ada di hati saya. Walao saya
sadar kalao saya tidak dapat memiliki ega atau indri karena tidak mungkin
mereka suka sama saya cowok yang lemah, jelel, dan miskin ini tapi ya saya
slalu tetap optimis kalao suatu saat nanti di antara mereka akan menjadi jodoh
saya tapi jika tidak ya maka izinkan saya menyukai mereka dari sisi gelap saya
saja
Untuk Ega cobalah tengok ke sini saya yang sudah 4 tahun lebih suka
sama kamu dan saat ini saya sudah berusaha menjadi yang kau inginkan. Sementara
untuk Indri sama seperti yang saya ungkapan ke Ega tapi saya minta jangan pernah
jatuh cinta ke saya karena saya akan berusah menbuat kamu selalu tersenyum. Dan
untuk kalian semua sadari lah seseorang yang mencintai kalian dengan tulus dari
hati mereka sebelum suatu saat mereka tidak ada atau cinta mereka telah di
miliki oleh seseorang yang menbuat kalian tambah sakit hati
By
penulis
Muh Ibnu Karyadi Nur alias Bani